Banyak orang dan pihak dari divisi-divisi dan deparetemen-departemen di perusahaan yang mempunyai anggapan bahwa urusan aliran data informasi dan aliran barang HANYA-lah urusan dari pihak divisi gudang atau departemen warehouse.
Sehingga divisi lain sering salah kaprah dengan menaruh barang yang tidak jelas statusnya juga ke divisi Gudang. Dan dari divisi Gudang sendiri juga tidak mengerti peranan dari Gudang, sehingga barang yang tidak layak disimpan juga diterima. Gudang menjadi amburadul dan perlu pembenahan.
Sehingga alur data informasi dan aliran barang bisa berjalan dengan lancar, dari Purchasing-Warehouse-Produksi-Assembly-Marketing bisa terintegrasi, seperti rantai.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Kamar mandi / toilet biasanya dilengkapi dengan perlengkapan untuk buang air kecil maupun besar. Kamar mandi yang dilengkapi dengan urina...
-
3Q6S yaitu aktivitas 6S untuk menjadikan perusahaan yang 3Q Adapun 6 S terdiri dari Seiri, Seiton, Seiso, Sheiketsu, Shitsuke, dan SAHOO. ...
-
Problem di gudang biasanya bukan SOP-nya yang tidak ada, tapi pelaksanaan SOP di lapangan. Yang bisa membantu melacak kehilangan baran...
-
Perbedaan pergudangan dengan cross-docking: Cross docking merupakan methode untuk meningkatkan velocity inventori dan mengurangkan biyaya ...
-
Oleh : Ahmad Darobin Lubis Graduate School for International Development and Cooperation (IDEC) Hiroshima University Prof Nagan...
No comments:
Post a Comment