Thursday, December 29, 2022

BUMN yang Pailit dan Dibubarkan

Daftar BUMN yang Pailit dan Dibubarkan Pemerintah, Ada Kertas Leces

Rabu, 28 Des 2022 11:20 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan pembubaran terhadap salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kali ini PT Pengembangan Armada Niaga Nasional (Persero) atau PANN lah yang akan segera dibubarkan Jokowi.

Selain PT PANN, diketahui bahwa sebelumnya sejumlah BUMN telah dibubarkan oleh pemerintah karena berbagai alasan. Ada yang dibubarkan karena karena perusahaan tersebut sudah lama tak beroperasi, hanya diisi oleh para pensiunan, hingga mengalami kebangkrutan dan terlilit hutang.

Lantas BUMN apa saja yang mengalami kebangkrutan atau dibubarkan? Berikut daftarnya.


1. PT Pengembangan Armada Niaga Nasional

Pembubaran perusahaan ini tercantum dalam lampiran Keputusan Presiden Nomor 25 Tahun 2022 tentang Program Penyusunan Peraturan Pemerintah Tahun 2023 di mana dalam lampiran itu memuat Rancangan Peraturan Pemerintah terkait pembubaran PT PANN.

"Pengaturan mengenai Pembubaran Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perusahaan Pengembangan Armada Nasional oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Menteri Keuangan sesuai dengan kewenangan masing-masing berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan," bunyi pokok materi dalam Keppres tersebut.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, aset PT PANN akan menjadi milik PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) ketika dibubarkan. "PANN kan dibawa PPA kan, ya asetnya menjadi milik PPA," katanya.


2. PT Istaka Karya (Persero)

PT Istaka Karya (Persero) diputuskan pailit oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Sekretaris Perusahaan Istaka Karya Yudi Kristanto membenarkan kabar tersebut. Setelah putusan ini keluar maka kurator akan membereskan boedel pailit atau harta aset yang berkaitan dengan status tersebut.

"Kurator masuk untuk melakukan pemberesan boedel pailit. Diperkirakan minggu ini kurator akan meeting dengan manajemen Istaka untuk mengkoordinasikan selanjutnya," katanya kepada detikcom.


3. PT Kertas Kraft Aceh

Pada Maret 2022, Menteri BUMN Erick Thohir mengumumkan tiga BUMN yang dibubarkan, salah satunya Kertas Kraft Aceh. Erick mengatakan, Kertas Kraft Aceh sudah tak beroperasi sejak 2008.

"Dengan jalan panjang yang sudah berjalan. Alhamdulillah kita menunggu nanti Peraturan Pemerintah di bulan Juni," ujar Erick dalam konferensi pers, Kamis (17/3/2022) lalu.


4. PT Industri Gelas (Persero)

Industri Gelas termasuk BUMN yang pengumuman pembubarannya disampaikan Erick Thohir. BUMN ini tak beroperasi sejak 2015.


5. PT Industri Sandang Nusantara (Persero)

BUMN ketiga yang pengumuman pembubarannya disampaikan Erick Thohir adalah Industri Sandang Nusantara. BUMN ini tak beroperasi sejak 2018.

"Tentu tidak boleh terus terkatung. Kita tidak boleh menjadi pemimpin yang zalim yang tidak memastikan daripada tadi keberpihakan untuk penyelesaian secara baik," kata Erick.


6. Merpati Nusantara Airlines

Selain tiga BUMN di atas, Erick Thohir pernah menyampaikan empat BUMN akan segera menyusul. BUMN yang akan menyusul itu di antaranya PT Merpati Nusantara Airlines (Persero). "Jadi yang empat, intinya Pak Yadi (Direktur Utama PT PPA) masih ada proses, apalagi seperti Merpati dan Istaka itu ada proses daripada homologasi," kata Erick kala itu.

Merpati Nusantara Airlines secara resmi telah dinyatakan pailit oleh pengadilan. Keputusan itu ditetapkan oleh Pengadilan Niaga (PN) Surabaya pada 2 Juni 2022.

"Menyatakan Termohon (PT Merpati Nusantara Airlines (Persero), pailit dengan segala akibat hukumnya," bunyi salah satu amar putusan hakim dikutip dari Sistem Informasi Penelusuran Perkara PN Surabaya, Selasa (7/6).


7. Kertas Leces

Kertas Leces masuk daftar perusahaan yang akan dibubarkan. BUMN ini bahkan sudah diputuskan pailit oleh Pengadilan Niaga Surabaya pada 25 September 2018. Usai diputus pailit, aset perusahaan harus dijual untuk menutup kewajiban yang harus dibayarkan kepada kreditur.

Namun, dalam catatan detikcom pada 2019 lalu, ada masalah dalam pelepasan aset ini karena salah satu kreditur yakni PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) atau PPA kala itu tak terima karena merasa tidak mendapat jatah semestinya dari salah satu aset yang dilepas.


Sumber :

https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6485067/daftar-bumn-yang-pailit-dan-dibubarkan-pemerintah-ada-kertas-leces.

Thursday, December 22, 2022

Tiga Industri yang Bakal PHK Massal pada 2023

Apindo Bocorkan Tiga Industri yang Bakal PHK Massal pada 2023 

22 Desember 2022

Apindo menyatakan bahwa ada tiga jenis industri yang akan melakukan PHK tahun depan. Sejumlah karyawan berjalan usai bekerja di Jakarta, Senin (24/10/2022). Berdasarkan data Center of Economics and Law Studies (Celios), adanya resesi globalÊyang diprediksi terjadi pada 2023 bisa berdampak terhadap gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK), karena tahun 2022 pertumbuhan ekonomi global hanya berkisar 3,2 persen, sementara di tahun 2020 mencapai 6,1 persen. 

Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo menyatakan bahwa ada tiga jenis industri yang akan melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK massal pada 2023. Hal itu disebabkan ada penurunan permintaan yang signifikan dari pasar industri tersebut.  

Wakil Ketua Apindo, Shinta Widjaja Kamdani, mengatakan bahwa tiga industri yang akan melakukan PHK massal tersebut adalah  industri tekstil, industri alas kaki, dan furniture. Ketiganya merupakan industri padat karya yang berorientasi ekspor. 

"Pasti akan lakukan PHK pada tahun depan, bukannya akan lagi," ujar Shinta kepada Katadata.co.id saat ditemui di Kantor Apindo, Jakarta, Rabu (21/12). 

Gelombang PHK makin tinggi Shinta mengatakan, tiga industri tersebut mulai melakukan PHK tahun ini. BPJS Ketenagakerjaan mencatat telah terjadi PHK terhadap 919.071 pekerja yang mencairkan dana Jaminan Hari Tua atau JHT akibat PHK dari Januari hingga 1 November 2022. 

Namun demikian, menurut Shinta, gelombang PHK akan semakin tinggi tahun depan. Pasalnya permintaan sejumlah barang ekspor semakin turun pada 2023. Berdasarkan catatan Apindo, industri padat karya seperti Tekstil dan Produk Tekstil atau TPT dan Alas Kaki dihadapkan pada penurunan permintaan  pasar global sejak awal semester II-2022. Permintaan tersebut khususnya yang berasal dari negara-negara maju. 

"Di industri TPT dan alas kaki terjadi penurunan order hingga 30-50% untuk pengiriman akhir 2022 sampai kuartal I-2023," ujarnya. Dengan demikian, kondisi tersebut memaksa perusahaan-perusahaan di sektor tersebut untuk mengurangi produksi secara signifikan dan berujung pada pengurangan jam kerja hingga PHK. 

Menurut data Kementerian Ketenagakerjaan, selama periode Januari-September 2022 ada sekitar 10 ribu orang yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) di Indonesia. Selama periode tersebut pemecatan paling banyak terjadi di Banten, dengan jumlah korban PHK 3,7 ribu orang. 

Di urutan selanjutnya ada DKI Jakarta, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, dan Kepulauan Riau dengan rincian seperti terlihat pada grafik.


Sumber :

https://katadata.co.id/tiakomalasari/berita/63a33e8504970/apindo-bocorkan-tiga-industri-yang-bakal-phk-massal-pada-2023

Sunday, December 11, 2022

Badai PHK Massal Hantam RI

Badai PHK Massal Hantam RI, Tiga Perusahaan Besar Umumkan Pemangkasan Karyawan

Kamis, 29 September 2022 08:01 WIB

Tiga perusahaan besar Shopee, Tokocrypto dan Indosat melakukan pemangkasan karyawannya.

Operator telekomunikasi seluler Indosat Ooredoo Hutchison melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap lebih dari 300 karyawannya. Pihak manajemen Indosat Ooredoo Hutchison menawarkan paket kompensasi 37-75 kali upah.

Indosat Ooredoo Hutchison menyebut telah menempuh langkah righsizing yang berlangsung dengan lancar. Lebih dari 95 persen dari karyawan yang terkena dampak telah menerima penawaran paket PHK tersebut, sementara sebagian kecil sisanya masih mempertimbangkan tawaran tersebut.

"Inisiatif rigthsizing berjalan lancar sesuai rencana dan telah diterima dengan baik oleh sebagian besar karyawan yang terkena dampak. Prosesnya sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang ada dan telah dilakukan dengan pertimbangan matang, yang dilakukan secara objektif dan fair," ujar Director & Chief of Human Resources Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Irsyad Sahroni.

Platform perdagangan aset kripto, Tokocrypto juga melakukan pemutusan hubungan kerja(PHK). Vice President Corporate Communications Tokocrypto, Rieka Handayani mengatakan, keputusan PHK diambil karena perusahaan melakukan perubahan strategi bisnis.

Pihak Tokocrypto pun mengurangi 20 persen dari total 225 karyawannya atau sekitar 45 orang. Meski melakukan PHK, Tokocrypto berjanji akan merekomendasikan karyawan mereka yang di PHK kepada perusahaan-perusahaan web3 dan blockchain yang selama ini telah menjadi mitranya.

Rieka menjelaskan, perubahan strategi bisnis ini sebagai bentuk adaptasi terhadap kondisi pasar kripto dan ekonomi global.Tokocrypto akan memperkuat kembali bisnis utama sebagai exchange platform serta memisahkan T-Hub dan TokoMall menjadi entitas yang berbeda.

“Tokocrypto telah menjadi bagian dari pertumbuhan dan perkembangan ekosistem industri kripto, karena itu harus mampu beradaptasi cepat dengan perubahan. Langkah internal yang diambil juga salah satunya mentransfer beberapa karyawan kepada bisnis unit yang telah menjadi entitas berbeda yaitu T-Hub dan TokoMall," kata Rieka.

Perusahaan e-commerce Shopee Indonesia juga melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) atas sejumlah karyawannya sebagai strategi efisiensi perusahaan di tengah persaingan bisnis e-commerce yang ketat.

Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira menjelaskan, manajemen menyatakan berat hati atas keputusan yang diambil ini. Dia mengatakan, keputusan PHK karyawan Shopee ini merupakan langkah terakhir yang harus ditempuh, setelah manajemen melakukan penyesuaian melalui beberapa perubahan kebijakan bisnis.

“Kondisi ekonomi global menuntut kami untuk lebih cepat beradaptasi serta mengevaluasi prioritas bisnis agar bisa menjadi lebih efisien. Ini merupakan sebuah keputusan yang sangat sulit,” ucap Radynal.

Tidak hanya tiga perusahaan besar tersebut yang melakukan PHK massal. Sebuah perusahaan otomotif bernama Nozomi juga melakukan hal serupa. Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menyebut ada kurang lebih 35 orang yang kena PHK massal tersebut.

Presiden FSPMI Riden Hatam Aziz mengatakan kasus PHK massal itu bermula saat keterlambatan pembayaran upah buruh periode bulan April - Mei 2022 yang seharusnya dibayarkan paling lambat tanggal 1 Juni, tetapi upah dibayarkan tanggal 3 Juni 2022.

Keterlambatan upah kembali terjadi pada periode bulan Mei-Juni 2022.

"Upah yang seharusnya dibayarkan tanggal 1 Juli mengalami keterlambatan pembayaran dan dicicil 2 kali. 70 persen pada tanggal 7 dan sisanya 30% dibayarkan tanggal 12 Juli," ujarnya.

Karena tidak ada titik temu mengenai soal pembayaran upah yang terlambat tersebut akhirnya serikat pekerja mengajukan permohonan berunding pada tanggal 12 Juli 2022. Surat dibalas tanggal 15 Juli 2022 namun perusahaan tidak bisa memberikan kepastian jadwal perundingan.

Lalu tanggal 18 Juli 2022 serikat pekerja kembali mengirim surat yang intinya menanti kepastian jadwal perundingan dari pihak perusahaan.

"Karena surat tanggal 18 Juli tidak ada balasan, tanggal 22 Juli serikat kembali mengirimkan surat perundingan terkait mekanisme pembayaran, kenaikan, dan struktur skala upah," kata Riden.

Namun, pada tanggal 29 Juli, sebanyak 35 orang buruh di-PHK dengan cara dipanggil per 8 orang. Mereka diberikan pesangon 0,5 kali ketentuan sebagaimana ketentuan UU Cipta Kerja.

"Kami dengan tegas menolak PHK tersebut dan menuntut semua buruh yang di PHK dipekerjakan kembali," tegas Riden.

Ia menambahkan, ini sekaligus membuktikan bahwa omnibus law UU Cipta Kerja berdampak buruk bagi buruh. Selain memudahkan PHK, juga memberikan nilai pesangon yang rendah.

Bagi pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), masih bisa menjadi penerima Bantuan Subsidi Upah(BSU) tahun 2022. Adapun syarat pekerja yang ter-PHK bisa menerima BSU adalah masih menjadi peserta aktif program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan dan membayar iuran kepesertaan sampai bulan Juli 2022.

Selain itu, pekerja yang ter-PHK setelah bulan Juli 2022 tetap berhak mendapatkan BSU sepanjang memenuhi ketentuan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 10 Tahun 2022.


Sumber :

https://www.tribunnews.com/nasional/2022/09/29/badai-phk-massal-hantam-ri-tiga-perusahaan-besar-umumkan-pemangkasan-karyawan?page=all.

Sunday, December 4, 2022

Softbank PHK 150 Orang

Softbank PHK 150 Orang Usai Kinerja Startup Binaannya Jeblok
30 September 2022 13:45


Softbank Group Corp dilaporkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Karyawan yang terdampak sebanyak 150 staf secara global pada unit Vision Fund dan Softbank Group International.
Reuters mengutip laporan dari seorang sumber mengatakan pemberitahuan terkait PHK diberikan pada karyawan hari Kamis. Jumlah yang terdampak adalah 30% dari kedua bisnis dan beberapa negara yang terpengaruh keputusan itu adalah Amerika Serikat (AS), Inggris dan China.

Menurut sumber lainnya, PHK ini akan berpengaruh pada staf di tim investasi dan back-office. Yakni seperti departemen keuangan dan hukum .

Reuters juga melaporkan Softbank menolak memberikan komentar atas masalah itu, dikutip Jumat (30/9/2022).

Pada Agustus lalu, bos Softbank Masayoshi Son berjanji memotong biaya akibat kerugian yang didapatkan Vision Fund sebanyak US$50 miliar pada enam bulan tahun 2022. Di saat perusahaan juga terjebak atas kenaikan suku bunga serta ketidakstabilan politik yang berdampak pada penilaian teknologi.

Vision Fund telah melakukan pengurangan aktivitas investasi. Son juga menambahkan Vision Fund kedua akan mengelola portoflio yang ada.

Selain itu, Softbank juga telah menjual sahamnya pada aset utama Alibaba Group Holding. Perusahaan juga membeberkan rencana Arm untuk listing.

Sementara itu pekan lalu Son mengatakan berencana bertemu dengan raksasa teknologi Korea Selatan Samsung Electronics. Tujuannya adalah membahas potensi untuk aliansi strategi dengan Arm.


Sumber :
https://www.cnbcindonesia.com/tech/20220930100934-37-376199/softbank-phk-150-orang-usai-kinerja-startup-binaannya-jeblok?utm_source=twitter&utm_medium=oa&utm_content=cnbcindonesia&utm_campaign=cmssocmed

Saturday, December 3, 2022

Trax FM Berhenti Mengudara

Trax FM Resmi Berhenti Mengudara di 101.4 FM 

01/12/2022

Stasiun Radio Trax FM resmi berhenti mengudara per hari ini Kamis (1/12/2022). Trax FM tak lagi dapat didengarkan di 101.4 FM. 

"Aku udah gak di 101.4 FM lagi ya. Sekarang dengerinnya lewat sinih linktr.ee/traxonsky," tulis keterangan profil Instagram @traxonsky. 

Trax FM kini dapat didengarkan di layanan web streaming dan aktif di media sosial lainnya.  Kabar Trax FM tak lagi mengudara salah satunya disampaikan oleh mantan penyiarnya yakni Sammy Bramantyo melalui Instagram pribadinya @sam_bram. 

Pemain bas Seringai itu juga sedikit menceritakan kariernya di Trax FM. Baca juga: Trax FM Jadi Radio Swasta Pertama yang Full Streaming pada Platform Digital di Indonesia 

“Tahun 2000 di usia 18 tahun gue memulai kehidupan radio dengan menjadi penyiar di 101.6 MTV On Sky. Setelah 5 tahun, kemudian ganti nama menjadi Trax FM dan berubah gelombang jadi 101.4,” tulis Sammy dikutip Kompas.com, Kamis (1/12/2022). 

“Setelah 22 tahun @traxonsky harus berhenti mengudara per 1 Desember hari ini,” tambah Sammy. Terakhir Sammy mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Trax FM. “Terima kasih sudah ngasih pelajaran dan kenalan yang sangat banyak, dan menjadi ‘pintu kemana saja' yang membawa gue sampai ke posisi sekarang,” tulis Sammy. 

“Sayangnya di tahun segitu HP masih pada bapuk dan belum banyak sosmed jadi gak banyak foto dokumentasi haha. RIP Trax,” tutup Sammy. Netizen yang melihat unggahan tersebut langsung memberikan ucapan terhadap Trax FM. 

“Ikut senang bang karena bisa ngerasain momen awal dan akhir trax sebagai pendengar,” tulis @wiidjatmiko. “Menghiasi jaman muda gw, mtv on sky (trax). Gracias,” tulis @the__anwar. 

“Sempat dengar MTV on sky tanpa penyiar… gua masi SMP,” tulis @xcoupe_666. Melalui laman Instagram, Trax juga menuliskan ucapan terima kasih kepada pendengar setianya. 

"Terima kasih anak trax yang selalu ataupun baru dengerin kitaaaa!! Semoga kita bisa bertemu di lain kesempatan!!," tulis akun Instagram Trax FM @traxonsky.


Sumber :

https://www.kompas.com/hype/read/2022/12/01/203150466/trax-fm-resmi-berhenti-mengudara-di-1014-fm?page=all.

Friday, December 2, 2022

25.700 Pekerja Pabrik Sepatu Kena PHK

Duh! Ada Kabar Sudah 25.700 Pekerja Pabrik Sepatu Kena PHK

Kamis, 01 Des 2022 15:43 WIB


Ombudsman Republik Indonesia (ORI) menekankan fenomena badai pemutusan hubungan kerja (PHK) benar-benar sedang terjadi Indonesia. Pihaknya menerima berbagai pengaduan atau laporan dari berbagai pihak.

Anggota Ombudsman RI Robert Na Endi Jaweng mengatakan yang mengalami PHK masif adalah sektor berorientasi ekspor seperti industri garmen, tekstil dan produk tekstil (TPT), serta alas kaki dan sepatu. Hal itu sudah terjadi sejak awal tahun ini.

"Kita mendapatkan fakta bahwa sudah sejak awal tahun ini proses dan kejadian terkait PHK itu terjadi. Kami kebetulan dalam beberapa waktu terakhir berkomunikasi dengan berbagai pihak," kata Robert dalam konferensi pers virtual, Kamis (1/12/2022).

Berdasarkan hasil komunikasi dengan Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo), Ombudsman menyebut bahwa 25.700 pekerja di sektor tersebut sudah di-PHK. Tak hanya itu, ratusan ribu pekerja lainnya juga terdampak pengurangan jam kerja karena lesunya permintaan ekspor.

"Informasinya ada sekitar 25.700 pekerja yang bekerja di industri (sepatu) yang berorientasi ekspor yang hari ini sudah di-PHK. Kemudian ada ratusan ribu lagi para pekerja domestik yang memang belum dibilang PHK tapi mereka sudah mulai dirumahkan, tidak diperpanjang masa kerja atau kontraknya, atau terkena pengurangan jam kerja," bebernya.

"Yang tadinya mungkin rata-rata 40 jam per minggu, kemudian berkurang sekitar 25% atau 30 jam kerja saja yang akhirnya itu tentu akan berimplikasi pada upah yang mereka terima," tambahnya.

Hal itu sejalan dengan data dari Kementerian Ketenagakerjaan, bahwa sudah 11.626 pekerja yang terkena PHK sepanjang Januari-Oktober 2022 (year to date).

Badai PHK juga terlihat dari karyawan yang ramai-ramai mencairkan dana Jaminan Hari Tua (JHT). Berdasarkan informasi dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), BPJS Ketenagakerjaan telah mencairkan dana JHT kepada 834.037 pekerja sepanjang Januari-Oktober 2022.

"Memang angka JHT ini cukup besar dan tidak selalu berarti yang mencairkan JHT kena PHK, tapi pasti bahwa yang kena PHK umumnya mencari bantalan pada JHT," imbuhnya.


Sumber :

https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6437276/duh-ada-kabar-sudah-25700-pekerja-pabrik-sepatu-kena-phk.

Thursday, December 1, 2022

Badai PHK di CNN

Badai PHK Mulai Landa Industri Media, Kini CNN Pangkas Karyawan

Kamis, 01 Des 2022 09:39 WIB

Badai PHK mulai menimpa bisnis media. CNN, salah satu media terbesar di Amerika Serikat telah mengumumkan PHK karyawan. Pemutusan hubungan kerja mulai dilakukan CNN sejak hari Rabu kemarin.

Diperkirakan hal ini akan berdampak pada ratusan staf di jaringan berita global tersebut dan menandai pemotongan terdalam untuk perusahaan dalam beberapa tahun.

Chris Licht, yang mengambil alih sebagai kepala eksekutif jaringan pada bulan Mei, menggambarkan emotongan dalam memo semua staf

"Pemotongan tenaga kerja ini adalah pukulan bagi perusahaan. Sangat sulit untuk mengucapkan selamat tinggal kepada salah satu anggota, sebuah tim di CNN, apalagi banyak orang," ujar Chris Licht, Kepala Eksekutif CNN dalam memo internalnya kepada semua staf, dikutip dari CNN, Kamis (1/12/2022).

Karyawan di perusahaan telah dengan cemas bersiap untuk PHK sejak Licht memberi tahu mereka bulan lalu ada perubahan yang cukup mengganggu. Saat itu dia mengatakan perusahaan akan memberi tahu sejumlah individu, khususnya bagi sebagian besar kontributor yang dibayar mereka akan perlahan-lahan dilepaskan perusahaan.

PHK terjadi ketika perusahaan media dihantam oleh kondisi ekonomi yang melambat dan memukul sektor periklanan. Licht mencatat pada bulan Oktober, ada kekhawatiran luas atas prospek ekonomi global dan CNN harus memasukkan risiko itu ke dalam perencanaan jangka panjang.

Organisasi media lain juga telah memangkas biaya karena mereka bekerja untuk memposisikan diri mereka dengan sebaik-baiknya untuk iklim ekonomi yang bergejolak.

Disney juga mengatakan minggu lalu perusahaan perlu melakukan restrukturisasi, dan AMC Networks mengumumkan pada hari Selasa mereka akan memangkas 20% stafnya.

Perusahaan media sosial seperti Facebook (FB)-induk Meta, yang juga mengandalkan pendapatan iklan, juga melakukan PHK dalam beberapa bulan terakhir.

Sebelum tahun ini, pemotongan besar terakhir yang terjadi di perusahaan terjadi pada tahun 2018 ketika kurang dari 50 orang terkena PHK karena perusahaan merestrukturisasi bisnis digitalnya.


Sumber :

https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6436372/badai-phk-mulai-landa-industri-media-kini-cnn-pangkas-karyawan.

Related Posts