Saturday, October 29, 2011

Kelola Keuangan Di Awal Karir

Bagi lulusan perguruan tinggi atau fresh graduate, mendapatkan pekerjaan setelah berpuluh-puluh kali memasukkan surat lamaran kerja tentunya menjadi kebanggan dan kepuasan yang tiada dunianya. Semangat berapi pun ditunjukkan pada awal bekerja. Ketika tiba saatnya akhir bulan atau awal bulan, mendapatkan gaji dari keringat sendiri pun menjadi sesuatu yang dinanti.

Namun tak jarang para pekerja pemula memandang gaji pertama merupakan “tiket emas” untuk bersenang-senang. Tanpa perhitungan yang tepat dan pengelolaan yang bijak, menjelang pertengahan bulan, tak ada dana yang tersisa untuk melanjutkan hari. Seharusnya, hal ini bisa disikapi sedari awal agar pada pertengahan bulan kantong tidak kosong.

Jadi, saat gaji pertama jatuh di tangan, sebaikanya Anda segera menentukan prioritas keuangan. Pengeluaran bulanan seperti biaya indekos, sewa apartemen atau kontrak rumah bagi yang tinggal di perantauan tentunya mendapatkan alokasi pertama. Selanjutnya adalah pengeluaran rutin seperti biaya makan sehari-hari dan biaya transportasi. Jika perlu, buatlah pos-pos penting untuk pengeluaran. Misalnya, belanja harian, uang transportasi, dan keperluan rumah tangga lainnya.

Menabung juga perlu Anda lakukan pada awal gajian. Anggaplah tabungan sebagai setoran rutin yang harus dilakukan. Apabila belum mampu menabung dalam jumlah besar, Anda bisa mengalokasikan 10 persen dari jumlah gaji.

Tak ada salahnya jika Anda juga menyiapkan dana pensiun pribadi meskipun dari perusahaan atau institusi tempat bekerja juga telah mengakomodasi. Anda juga perlu menyiapkan dana tak terduga. Misalnya untuk biaya berobat ke rumah sakit dan berderma untuk korban bencana alam.

Untuk mencegah agar tidak boros, sebaiknya simpan kartu kredit Anda agar tidak menggoda kebiasaan untuk berbelanja. Gunakan kartu kredit hanya pada saat-saat darurat.

Apabila jumlah tabungan telah mencapai angka tertentu, Anda bisa mencoba untuk memulai berinvestasi dalam bentuk saham, unit link, atau yang lainnya. Selebihnya, Anda bisa memanfaatkan sisa gaji untuk kebutuhan pribadi dan menyenangkan diri.

Agar efektif melakukan pengelolaan keuangan, Anda perlu melakukannya dengan disiplin. Tak perlu terlalu berhemat dan mengencangkan ikat pinggang. Asalkan Anda memperhitungkan keuangan dari awal, niscaya tak akan ada masalah keuangan yang menghadang di depan mata.

1 comment:

  1. hidup saya layak untuk dijalani dengan nyaman bagi saya dan keluarga saya sekarang dan benar-benar belum pernah melihat kebaikan yang ditunjukkan kepada saya sebanyak ini dalam hidup saya karena saya telah melalui masalah seserius anak saya menemukan kecelakaan mengerikan dua minggu terakhir, dan dokter menyatakan bahwa dia perlu menjalani operasi yang rumit agar dia dapat berjalan lagi dan saya tidak dapat membayar tagihan, kemudian operasi Anda pergi ke bank untuk meminjam dan menolak saya dengan mengatakan bahwa saya tidak memiliki nilai kredit, dari sana saya lari ke ayah saya dan dia tidak dapat membantu, kemudian ketika saya menelusuri jawaban yahoo dan saya menemukan pemberi pinjaman pinjaman mr, pedro, menawarkan pinjaman dengan tingkat bunga yang terjangkau saya tidak punya pilihan selain mencobanya dan mengejutkan itu semua seperti mimpi, saya mendapat pinjaman sebesar $ 110,000.00 untuk membayar operasi anak saya kemudian mendapatkan bisnis yang nyaman untuk membantu saya berjalan juga. saya bersyukur hari ini baik dan Anda dapat berjalan dan bekerja dan beban lebih lama pada saya lebih banyak dan kami dapat memberi makan dengan baik dan keluarga saya bahagia hari ini dan saya berkata pada diri sendiri bahwa saya akan berduka dengan keras di dunia keajaiban tuhan kepada saya melalui pemberi pinjaman yang takut akan tuhan ini mr pedro dan saya akan menyarankan siapa pun yang benar-benar membutuhkan pinjaman untuk menghubungi pria yang takut akan tuhan ini di ...... pedroloanss@gmail.com terima kasih

    ReplyDelete

Related Posts